Pengaruh Lama Periode Simpan Dan Invigorasi Terhadap Viabilitas Benih Kopi (Coffea canephora L.)

Penulis

  • Kahar Kahar Universitas Madako TOlitoli

DOI:

https://doi.org/10.56630/jago.v3i3.322

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Lama Periode Simpan dan Invigorasi terhadap Viabilitas Benih Kopi. Penelitian ini dilaksanakan dilaboratorium Agroteknologi Dasar dan greenhouse Fakultas Pertanian Universitas Madako Tolitoli yang direncanakan berlangsung pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor yang diteliti yaitu : Penggunaan lama periode simpan (P) terdiri dari 8 taraf dan Invigorasi (I), Terdiri dari 3 taraf. Setiap perlakuan diulangi sebanyak 4 kali, sehingga terdapat 96 satuan percobaan. Hasil analisis ragam menunjukan bahwa faktor interaksi perlakuan Invigorasi dan Periode simpan benih kopi berpengaruh nyata terhadap first count tercepat yaitu 38,84 hari setelah semai (HSS) dan berbeda nyata dibanding hidrasi-dehidrasi yaitu 39,03 dan matriconditioning yaitu 39,15 hari setelah semai (HSS). Tanpa periode penyimpanan viabilitas benih memiliki waktu  pencapain  firs count nyata lebih cepat yaitu 31,16 hari setelah semai (HSS) dibanding setelah penyimpanan pada periode 14 minggu yaitu 36,66 hari setelah semai (HSS). Selanjutnya hasil uji lanjut menunjukkan bahwa adanya faktor interaksi yang terjadi dan berebeda nyata pada pengamatan periode final count.Kata kunci : kopi robusta, invigorasi, dan periode simpan

Unduhan

Diterbitkan

2023-07-07

Cara Mengutip

Kahar, K. (2023). Pengaruh Lama Periode Simpan Dan Invigorasi Terhadap Viabilitas Benih Kopi (Coffea canephora L.). JAGO TOLIS : Jurnal Agrokompleks Tolis, 3(3), 134–143. https://doi.org/10.56630/jago.v3i3.322

Terbitan

Bagian

Artikel