REDESAIN RUANG TERBUKA PUBLIK DI TOLITOLI (STUDI KASUS TAMAN KOTA GAUKAN MUHAMMAD BANTILAN)

Authors

  • Yuniar Agustina Madako University Tolitoli
  • Ramdan Yusuf Madako University Tolitoli
  • Dwi Purnomo Madako University Tolitoli

DOI:

https://doi.org/10.56630/analogi.v2i1.489

Keywords:

City Park, Functionality, Public Space, Redesign, Architecture

Abstract

Gaukan Muhammad Bantilan City Park is located in the city center and functions as a place for social activities such as sports, recreation, socialization, and street vendor activities (PKL), in addition to its ecological function. Gaukan Muhammad Bantilan City Park is adjusted to the community's needs, which can attract the interest of the people of Tolitoli Regency to reintroduce history without explaining the history and attracting local and foreign tourists to visit Tolitoli Regency. The purpose of the redesign is to meet the functional aspects of the needs of each user's space. The qualitative research method uses a descriptive approach, assisted by primary and secondary data. Data analysis includes data display, data grouping, and data reduction. The results of the study stated that the Gaukan Muhammad Bantilan City Park, through elements of public space design, supporting facilities in the park, successful public open spaces, comfort and impression (comfort and image), security, cleanliness, vegetation, seating, lighting, access in and out, function and activity (use and activity), activity, usefulness, social ability (sociability), can provide comfort to users of public open spaces. Architecture must consider how space can be a place for active social interaction, functioning as a comfortable recreational space. Considering social, cultural, and economic factors, the design of public open spaces can strengthen local identity and create an environment that supports the welfare of the community as a whole.

Author Biographies

Yuniar Agustina, Madako University Tolitoli

Architecture Study Program, Faculty of Engineering

Ramdan Yusuf, Madako University Tolitoli

Architecture Study Program, Faculty of Engineering

Dwi Purnomo, Madako University Tolitoli

Architecture Study Program, Faculty of Engineering

References

[1] M. Chairuman, A. Wihadanto, dan E. Rusdiyanto, “Perubahan penggunaan lahan Perkotaan dan fenomena urban heat island di Kota Tangerang Selatan,” ULIN J. Hutan Trop., 2023, doi: 10.32522/ujht.v7i2.10375.

[2] . S., A. Djunaedi, dan . S., “Aspek Budaya Dalam Keistimewaan Tata Ruang Kota Yogyakarta,” J. Perenc. Wil. dan Kota, 2015, doi: 10.5614/jpwk.2015.26.3.6.

[3] K. C. Setyawati, M. K. Ghifari, dan M. A. Aribahwanto, “Pengaruh Pengaruh Urban Sprawl Terhadap Tata Kota Surabaya,” J. Econ. Dev. Issues, 2022, doi: 10.33005/jedi.v5i2.122.

[4] D. I. Nugraha, “Eksistensi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara Dalam Perspektif Teori Perundang-Undangan,” J. Ilm., 2022.

[5] Suprayitno, “MENEROPONG KESIAPAN KALIMANTAN TENGAH SEBAGAI PENYANGGA IBU KOTA NEGARA (IKN) NUSANTARA,” J. Adm. Publik, 2022.

[6] T. Thalib, “KINERJA PEGAWAI DINAS TATA KOTA DAN PERTAMANAN KOTA GORONTALO DALAM PENATAAN TAMAN KOTA,” Publik J. Manaj. Sumber Daya Manusia, Adm. dan Pelayanan Publik, 2020, doi: 10.37606/publik.v3i2.74.

[7] I. R. Sushanti, S. R. Yuniati, dan T. Angelia, “Eksistensi ruang publik menghadapi transformasi penggunaan ruang di permukiman kota,” Reg. J. Pembang. Wil. dan Perenc. Partisipatif, 2021, doi: 10.20961/region.v16i2.47859.

[8] Y. Ahliyan, “Political Will Sistem Otorita IKN (OIKN) dalam Pasal 4 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022,” Staatsr. J. Huk. Kenegaraan dan Polit. Islam, 2022, doi: 10.14421/staatsrecht.v2i2.2806.

[9] Winarna, P. Bawole, dan B. Hadilinatih, “Redefinisi Ruang Publik di Masa Pandemi Covid-19,” Vitr. J. Arsitektur, Bangunan, Lingkung., 2021.

[10] Author, “Dokumentasi Hasil Observasi Lapangan di RTH Publik Taman Mohammad Gaukan Bantilan,” Kelurahan Panasakan, Baolan, Tolitoli, 2024.

[11] M. M. Ali, A. A. Ali, dan Suparman, “EVALUASI PEMANFAATAN RUANG TERBUKA HIJAU PUBLIK DI KECAMATAN BAOLAN KABUPATEN TOLITOLI,” KATALOGIS, vol. 10, no. 1, hal. 35–42, Jul 2022, doi: https://doi.org/10.22487/katalogis23022019.2022.v10.i1.pp35-42.

[12] Bupati Tolitol, “PERATURAN DAERAH KABUPATEN TOLITOLI NO 1 TAHUN 2023 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN TOLITOLI TAHUN 2023-2042,” Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah, 2023. [Daring]. Tersedia pada: https://peraturan.bpk.go.id/Details/259722/perda-kab-toli-toli-no-1-tahun-2023

[13] M. N. M. Iqbal, A. H. Pradana, dan K. A. L. Harshinta, “FLEKSIBILITAS DESAIN ARSITEKTUR RUANG PUBLIK SKALA RW,” Vitr. J. Arsitektur, Bangunan dan Lingkung., vol. 11, no. 2, hal. 163, Feb 2022, doi: 10.22441/vitruvian.2022.v11i2.007.

[14] M. A. Hamzah, R. Yusuf, dan M. S. Pahude, “PERENCANAAN ASRAMA MAHASISWA KABUPATEN BUOL DI KABUPATEN TOLITOLI,” Analog. Arsitektur, Lingkung. Binaan Planol., vol. 1, no. 1, hal. 11–16, Des 2023, doi: 10.56630/algi.v1i1.353.

[15] M. M. Ali dan S. Munir, “MODERNISASI PASAR TRADISIONAL SUSUMBOLAN DI KABUPATEN TOLITOLI MELALUI PENDEKATAN DESAIN ARSITEKTUR,” J. Ilm. Arsitektur, vol. 14, no. 2, hal. 164–173, 2024, doi: https://doi.org/10.32699/jiars.v14i2.8019.

[16] Kuswadi Rustam, “ANALISIS PERENCANAAN TAMAN KERAJAAN NUSANTARA SEBAGAI POTENSI WISATA DI KABUPATEN KULONPROGO,” J. Manaj. Bisnis dan Terap., 2023, doi: 10.20961/meister.v1i2.742.

[17] A. R. Sagala et al., “Perencanaan Taman Kota sebagai Salah Satu Atribut Kota Hijau di Kecamatan Gedebage, Bandung,” Vitr. J. Arsitektur, Bangunan, Lingkung., 2017.

[18] G. P. Artiani dan S. D. Siswoyo, “OPTIMALISASI RUANG TERBUKA HIJAU BERUPA TAMAN ENERGI BARU TERBARUKAN SEBAGAI UPAYA PEMANFAATAN LAHAN KOSONG DI LINGKUNGAN KAMPUS (STUDI KASUS KAMPUS STT-PLN, JAKARTA),” Konstruksia, 2020, doi: 10.24853/jk.11.1.1-10.

[19] L. A. Pradana, F. A’raaf Tauhid, dan M. Marwati, “Penerapan Arsitektur Hijau Pada Ruang Publik Waduk Tunggu Bitoa Kota Makassar,” TIMPALAJA Archit. student Journals, 2022, doi: 10.24252/timpalaja.v4i2a5.

[20] B. K. Tolitoli, Kabupaten Tolitoli Dalam Angka 2024, no. 25. Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah: BPS Kabupaten Tolitoli, 2024. [Daring]. Tersedia pada: https://tolitolikab.bps.go.id/id/publication/2024/02/28/e87254ec5eb989f0c5a9bd16/kabupaten-toli-toli-dalam-angka-2024.html

[21] Author, “Ina-Geoportal Indonesia,” Badan Informasi Geospasial. [Daring]. Tersedia pada: https://tanahair.indonesia.go.id/portal-web/webmap

[22] T. Sugiarto, R. Yusuf, dan M. M. Ali, “PERENCANAAN ARENA SIRKUIT ROAD RACE DI KABUPATEN TOLITOLI,” Analog. Arsitektur, Lingkung. Binaan Planol., vol. 1, no. 1, 2023, doi: http://dx.doi.org/10.56630/algi.v1i1.357.

[23] I. Iswahyudi, M. P. Garfansa, dan Y. A. C. Ekalaturrahmah, “Perencanaan Taman Edukasi Menuju Desa Pademawu Timur Mandiri,” Agrokreatif J. Ilm. Pengabdi. Kpd. Masy., 2022, doi: 10.29244/agrokreatif.8.3.385-393.

[24] M. S. R. Hasibuan dan L. Sidabutar, “REVITALISASI RUANG TERBUKA HIJAU DI WILAYAH URBAN: ELABORASI HASIL FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) PERENCANAAN TAMAN MAJU BERSAMA DI KELURAHAN GANDARIA UTARA DI JAKARTA SELATAN,” J. Pengabdi. Kpd. Masy., 2020, doi: 10.24114/jpkm.v26i3.17208.

[25] C. Suryadi, P. S. Pradini, dan H. O. Chandra, “PERENCANAAN TAMAN KOTA UNTUK KOMUNITAS DI KEL RAWASARI JAKARTA PUSAT,” J. Tek. Sipil Untan, 2021.

[26] A. Mannan, “PENYEDIAAN TAMAN KOTA SEBAGAI RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) DI KAWASAN KAIDIPANG KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA,” LOSARI J. Arsit. Kota dan Pemukim., 2018, doi: 10.33096/losari.v3i1.65.

[27] H. Fansuri, “Gerakan Hijrah dan Kontestasi Ruang Publik Indonesia,” MAARIF, 2023, doi: 10.47651/mrf.v17i2.191.

[28] W. Penny, “Central Park in New York, Oasis Botani,” Hotels.com. Diakses: 8 Februari 2024. [Daring]. Tersedia pada: https://www.hotels.com/go/usa/central-park-new-york

[29] Thailan9, “Nong Nooch Tropical gardens Pattaya,” EXPLORED THAILAND. Diakses: 12 Maret 2024. [Daring]. Tersedia pada: https://thailand-explored.com/nong-nooch-tropical-gardens-pattaya/

[30] I. Gunawan, “Wajah Baru Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta,” Turisian. Diakses: 17 Februari 2024. [Daring]. Tersedia pada: https://turisian.com/2023/01/06/inilah-wajah-baru-taman-mini-indonesia-indah-tmii-jakarta/

[31] Author, “Konsep Analisa Tapak RTH Publik,” Kelurahan Panasakan, Baolan, Tolitoli, 2024.

[32] Author, “Visualisasi Program AutoCad Dan Skechup Pada Pengolahan Data Penelitian Di Sesuaikan Dengan Analisa Penerapan Konsep Arsitektur.” Skechup, AutoCad, 2024.

[33] I. Setyabudi dan V. T. S. Agus, “Redesain Taman Kota Trunojoyo Kota Malang Melalui Pendekatan Lanskap Kota,” J. Lanskap Indones., vol. 12, no. 2, hal. 79–88, Okt 2020, doi: 10.29244/jli.v12i2.32690.

Published

2024-06-29

How to Cite

Agustina, Y., Yusuf, R., & Purnomo, D. (2024). REDESAIN RUANG TERBUKA PUBLIK DI TOLITOLI (STUDI KASUS TAMAN KOTA GAUKAN MUHAMMAD BANTILAN). ANALOGI : Arsitektur, Lingkungan Binaan & Planologi, 2(1), 37–44. https://doi.org/10.56630/analogi.v2i1.489

Issue

Section

Artikel