Keanekaragaman Gastropoda Di Lantai Hutan Mangrove Di Desa Binontoan Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah
DOI:
https://doi.org/10.56630/jago.v2i2.195Abstrak
Gastropoda memiliki manfaat sebagai decomposer di ekosistem mangrove karena berperan penting dalam proses dekomposisi serasa dan dapat di gunakan sebagai indkator perubahan kualitas lingkungan ekosistem mangrove karena hidup menetap dengan pergerakan lambat sehingga dapat mencerminkan adanya perubahan lingkungan yang terjadi. Penelitian ini akan dilaksanakan selama 2 bulan. Bertempat di Desa Binontoan, Kabupaten Tolitoli. Lokasi penelitian dibagi menjadi tiga stasiun yang dilakukan berdasarkan keberadaan ekosistem mangrove di lokasi penelitian. Identifikasi jenis dan kepadatan gastropoda di lakukan di Laboratorium Terpadu, Universitas Madako Tolitoli. Pengamatan dan pengambilan sampel gastropoda menggunakan petak contoh (plot) yang berukuran 1 x 1 m2 yang dipasang dalam plot transek vegetasi mangrove berkategori pohon (10 x 10 m2). Hasil penelitian menunjukkan jenis gastropoda yang ditemukan dipantai Desa Binontoan Kabupaten Tolitoli yaitu T. palustris, F. ater, C. cingulate, T. sulcata, T. telescoplum, C. coralium. Indeks keanekaragaman termasuk dalam kategori sedang dengan nilai 1,84 dan nilai indeks dominansi 0.18 termasuk dalam kategori rendah.Kata Kunci : keanekaragaman, gastropoda, mangrove
Referensi
Arbi, U, Y. 2012. Komunitas Moluska Di Padang Lamun Pantai Wori, Sulawesi Utara. Jurnal Bumi Lestari 12(1):55-65.
Dharma,B.,1988.Siput dan Kerang IndonesiaI (IndonesianShells). PT. Sarana
Firman, Laheng, S., & Aliyas. (2021). INVENTARISASI PLANKTON DI PANTAI SABANG TENDE KABUPATEN TOLITOLI. Jurnal Agrokompleks Tolis, 1(1), 11–16.
Laheng, S., Adli, A., & Devi, S. (2021). Inventarisasi Jenis Bulu BABI (Echinoedea) Di Zona Pasang Surut Pantai Desa Bukaan Kecamatan Lakea Kabupaten Buol. Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta, 6(1), 13–18. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31942/ce.v6i1.4404
Lasalu, N., Sahami, F. M., & Kasim, F. (2015). Komposisi dan Keanekaragaman Gastropoda Ekosistem Mangrove di Wilayah Pesisir Teluk Tomini sekitar Desa Tabulo Selatan Kecamatan Mananggu Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo. Nike : Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 3(1), 25–31. http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/nike/article/view/1313
Magurran, A. E. 1087. Ecologycal diversity and its measurement. New jersey: Princeton University Press.
Masni, Jahidin, & Darlian, L. (2016). Gastropoda dan Bivalvia Epifauna yang Berasosiasi dengan Mangrove di Desa Pulau Tambako Kecamatan Mataoleo Kabupaten Bombana. Jurnal Ampibi, 1(1), 27–32.
Odum, E. P. 1998. Dasar-Dasar Ekologi. Diterjemahkan oleh Tjahjono Samingan. Edisi. Ketiga. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Rangan, J. K. (2010). Inventarisasi Gastropoda Di Lantai Hutan Mangrove Desa Rap-Rap Kabupaten Minahasa Selatan Sulawesi Utara. Jurnal Perikanan Dan Kelautan Tropis, 6(1), 63–66. https://doi.org/10.35800/jpkt.6.1.2010.163
Sari, A. M., Lusi, A., & Leilani, I. (2012). Gastropoda Yang Ditemukan Pada Hutan Mangrove Di Kenagarian Mangguang Kota Pariaman. E-Jurnal Mahasiswa Prodi Pend Biologi, 1(1).
Siwi, F. R., Sudarmadji, & Suratno. (2017). Keanekaragaman dan Kepadatan Gastropoda di Hutan Mangrove Pantai Si Runtoh Taman Nasional Baluran. Jurnal Ilmu Dasar, 18(2), 119–124.
Syahrial, S., & Novita, M. Z. (2018). Inventarisasi Mangrove Dan Gastropoda Di Pulau Tunda Serang Banten, Indonesia Serta Distribusi Spasial Dan Konektivitasnya. Saintek Perikanan, 13(2), 94–99. https://doi.org/10.14710/ijfst.13.2.94-99
Yanto, R., Irawan, H., & Pratomo, A. (2016). KEANEKARAGAMAN GASTROPODA PADA EKOSISTEM MANGROVE PANTAI MASIRAN KABUPATEN BINTAN Rudi. Repository Umrah, 1–10.