Pengaruh Larutan Daun Kemangi (Ocimum Basilicium) Terhadap Daya Tetas Telur Ikan Gurame (Osphronemus goramy)
DOI:
https://doi.org/10.56630/arj.v1i3.736Keywords:
Antimikroba; pembenihan ikan; pemijahanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L.) dalam meningkatkan daya tetas telur ikan gurame (Osphronemus gouramy). Penggunaan tanaman obat seperti kemangi yang memiliki sifat antimikroba telah banyak diteliti sebagai alternatif pengendalian penyakit pada budidaya perikanan. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Lokal Tatanga Kota Palu pada bulan Juni 2024. Telur ikan gurame direndam dalam berbagai konsentrasi ekstrak daun kemangi, yaitu 0 ppm (kontrol), 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, dan 80 ppm. Data daya tetas telur dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA) untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap variabel respon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dengan konsentrasi ekstrak daun kemangi 60 ppm memberikan hasil daya tetas telur tertinggi sebesar 86,67%. Selama penelitian, parameter kualitas air seperti suhu, pH, dan oksigen terlarut terpantau dalam kisaran yang optimal untuk proses inkubasi telur ikan gurame.
References
Achmad, A., & Suryana, I. (2009). Pengujian Aktivitas Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle Linn.) Terhadap Rhizoctonia Sp. Secara In Vitro.
Deviyanti, P. N., Dewi, E. N., & Anggo, A. D. (2015). Efektivitas daun kemangi (Ocimum sanctum l.) sebagai antibakteri pada ikan kembung lelaki (Rastrelliger kanagurta) selama penyimpanan dingin. Jurnal pengolahan dan bioteknologi hasil perikanan, 4(3), 1-6.
Diba, F., Nauli, U. R., Winarsih, W., & Oramahi, H. A. (2022). The potency of kirinyuh (Chromolaena odorata L.) and kemangi leaf (Ocimum basilicum) as biopesticide against Schizophyllum commune Fries. Jurnal Biologi Tropis, 22(1), 304-314.
Fanitalya, F., Damayanti, A. A., & Sudirman, S. (2012). Pengaruh ekstrak daun sirih terhadap infeksi jamur pada telur ikan gurame (Osphronemus gouramy). Jurnal Perikanan Unram, 1(1), 22-29.
Hidayanto, A., Manikam, A. S., Pertiwi, W. S., & Harismah, K. (2017). Formulasi obat kumur ekstrak daun kemangi (Ocimum Basilicum L) dengan pemanis alami Stevia (Stevia Rebaudiana Bertoni). URECOL, 189-194.
Hasan, H., Raharjo, E. I., & Ariyani, D. D. (2016). Pengaruh ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) terhadap daya tetas telur ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) yang diinfeksi jamur saprolegnia sp. Jurnal Ruaya, 4(1), 18-23.
Hidayat, R. 2018. Efektivitas Serbuk Biji Pepaya (Carica Papaya L) Terhadap Tingkat Infeksi Jamur Saprolegnia Sp. Terhadap Daya Tetas Telur Ikan Komet (Carassius Auratus. Skripsi
Hastiadi Hasan, Dayang Dian Ariyani, Eka I.R. (2016) Pengaruh Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum Basilicum L) Terhadap Daya Tetas Telur Ikan Lele Dumbo (Clarias Gariepinus) Yang Diinfeksi Jamur Saprolegnia Sp. Jurnal.
Herjayanto Ep, Rahmawati R, Kursini E. 2012. Seks Reversal Pada Ikan Cuppang Alam Betta Imbellis Melalui Perendaman Embrio Menggunakan Larutan Madu.. Jurnal Akuakultur Indonesia 12 (2) :144-149.
Kurniawati, A., Mashartini, A., & Fauzia, I. S. (2016). Perbedaan khasiat anti jamur antara ekstrak etanol daun Kersen (Muntingia calabura L.) dengan nistatin terhadap pertumbuhan Candida albicans. Jurnal PDGI, 65(3), 74-77.
Muhajir, M. (2017). Efek Pemberian Malachite Green Sebagai Desinfektan Pada Saprolegnia Sp Terhadap Prevalensi Dan Daya Tetas Telur Ikan Mas. Techno-Fish, 1(1), 9-18.
Mustaqim M, Eriani K, Rusyidi R. 2019. Pengaruh Suhu Terhadap Perkembangan Embrio Ikan Cuppang Betta Splendens. Jurnal Ilmu Perairan Pesisir Dan Perikanan 8 (3):235-242.
Oeleu, K. Y. (2022). Uji Aktivitas Gel Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Buatan Pada Kelinci New Zealand. Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga, 6(2), 51-57.
Radona, D., & Nafiqoh, N. (2014). Karakterisasi Reproduksi Dan Nilai Heterosis Hasil Persilangan Ikan Gurame Bastar Dan Bluesafir [Reproductive Characteristics and Heterosis Value of Bastar and Bluesafir Population of Giant Gouramy Crosses]. Indonesian Institute of Sciences.
Rukka, A. H., Mangitung, S. F., & Fauzan, A. (2022). Pengaruh Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.) terhadap Daya Tetas Telur Ikan Mas (Cyprinus carpio) yang Terserang Jamur. Jurnal Ilmiah AgriSains, 23(2), 67-76.
Suseno. 1983. Suatu perbandingan antara pemijahan alami dengan pemijahan stipping ikan mas (Cyprinus caprio. L) terhadap derajat fertilitas dan penetasan telurnya. Tesis magister Fakultas Pasca Sarjana Perikanan. UGM, Yogyakarta.
Sumiati, S., & Marjanah, M. (2020). Perbandingan buah belimbing wuluh (Averrhoa Bilimbi) dan daun kemangi (Ocimum Sanctum) sebagai bahan pengawet alami ikan kembung (Rastrellinger sp.). Jurnal Jeumpa, 7(2), 422-432.
Wardhani, A. K. (2014). Gambaran Histopatologi Kulit dan Insang Benih Ikan Lele (Clarias Sp.) yang Terinfeksi Saprolegnia Sp. dan yang Telah Diobati dengan Ekstrak Daun Sirih (Piper betle L.) (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
Tahya, A. M., Tobigo, D. T., Yusuf, S. R., & Putri, A. R. (2022). Pengaruh Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.) terhadap Daya Tetas Telur Ikan Lele Mutiara (Clarias gariepinus) yang Terserang Jamur. Jurnal Ilmiah AgriSains, 23(1), 11-19.