PENGEMBANGAN DAYA TARIK PENGUNJUNG PADA OBJEK WISATA AIR TERJUN MALANE DI DESA MALANGGA KECAMATAN GALANG KABUPATEN TOLITOLI
DOI:
https://doi.org/10.56630/jsp.v2i2.1054Kata Kunci:
Pengembangan, Wisata, Desa MalanggaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam bagaimana Pengembangan daya tarik pengujung pada objek wisata air terjun malane desa malangga kecamatan galang kabupaten tolitoli.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekataran deskriptif, Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Dalam penelitian ini terdapat 7 informan yang dipilih dan yang menjadi informan kunci adalah kepala desa malangga. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan objek wisata Air Terjun Malane Desa Malangga Kecamatan Galang Kabupaten Tolitoli belum berjalan dengan maksimal karena adanya kawasan dari instansi Dinas Kehutanan yang tidak bisa dikelola tanpa ada izin, akses jalan untuk menuju tempat wisata yang kurang bagus (Bebatuan, curam dan ketika hujan licin), pihak pemerintah Desa Malangga tidak memfokuskan untuk melakukan pengembangan objek wisata tersebut serta tindakan yang dilakukan untuk pengembangan tidak ada sama sekali, sehingga hal inilah yang menyebabkan objek wisata Air Terjun Malane belum ada pengembangan atau pengelolaan
Referensi
Amalia, R., Safar, A. W., Kahar, A., & Liow, E. D. P. (2024). Manajemen Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Daya Tarik Wisata Alam Di Desa Lelean Nono Kecamatan Baolan Kabupaten Tolitoli. Jurnal Sektor Publik: Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 1(1), 29-33.
Amerta. (2019). Pengembangan Pariwisata Alternatif. Surabaya: Scopindo Media Pustaka.
Arikunto, S. (2002). Prosedur penelitian : Suatu pendekatan praktek. Edisi revisi. Jakarta: Rineka Cipta.
Ariyanto. (2005). Ekonomi Pariwisata. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, D. H., & Nur’Aini, A. (2024). Strategi Pemerintah Desa Dalam Mendukung Pembangunan Air Terjun Tattiri Di Desa Banagan Kecamatan Dampal Utara Kabupaten Tolitoli. Jurnal Sektor Publik, 1(2), 100-105.
Damanik, Janianton & Weber, H. F. (2006). Perencanaan Ekowisata: dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: Andi Offset.
Hadiwijoyo, S. S. (2018). Perencanaan Pengembangan Desa Wisata Berbasis Masyarakat. Yogyakarta: Suluh Media.
Kahar, A., & Liow, E. D. P. (2025). Peran Pemerintah Desa Mengembangkan Pulau Wisata Ratu Ampat Di Desa Malala Kabupaten Tolitoli. Jurnal Sektor Publik, 2(1), 40-47.
Kamal, A. S. (2023). Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Bossolo Di Kabupaten Jeneponto. Universitas Muhammadiyah Makassar.
Miles, H. (2009). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UI Press.
Moleong, L. . (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nur, J., & Fathur, A. (2022). Strategi Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Desa Malangga Kecamatan Galang Kabupaten Tolitoli. MANABIS (Jurnal Manajemen Dan Bisnis), 1(2),156–166.
Rahman, Arsyad, D. H., & Nur’Aini, A. (2024). Strategi Pemerintah Desa Dalam Mendukung Pembangunan Air Terjun Tattiri Di Desa Banagan Kecamatan Dampal Utara Kabupaten Tolitoli. Jurnal Sektor Publik, 1(2), 100-105.
Sawir, M., Delyanet, D., Fatihah, N. A., Deliana, D., Soewandi, E., & Afriani, M. (2023). Pengantar Ilmu Pariwisata. Global Eksekutif Teknologi.
Sawir, M., & Lestari, A. (2025). Optimalisasi Dampak Pembangunan Pariwisata Terhadap Masyarakat Lokal; Studi Di Desa Lalos Kecamatan Galang Kabupaten Tolitoli. Tolis Ilmiah: Jurnal Penelitian, 7(2), 200-206.
Sawir, M., Mastika, I. K., Prayitno, H., Lestari, A., Nur’aini, A., & Hi. Arsyad, D. (2024). Public relations strategies and sustainable tourism in Tolitoli Regency: a case study in the Indonesian context. Cogent Social Sciences, 10(1), 2376163.
Sawir, M., & Pende, H. H. (2020). Peran Pemerintah Desa Lalos Dalam Mengembangkan Obyek Wisata Pantai Batu Bangga. Tolis Ilmiah: Jurnal Penelitian, 2(1).
Sawir, M., Yuswadi, H., Murdyastuti, A., & Pairan, P. (2021). Sustainable Tourism Development Based on Local Wisdom in Rural Area, Study in Lalos Village, Tolitoli, Indonesia. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 4(3), 5471-5476.
Sugiama, A. G. (2011). Ecotourism: Pengembangan Pariwisata Berbasis Konservasi Alam. Bandung: Guadarya Intimarta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunaryo, B. (2013). Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata, Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta: Grava Media.
Suwenan, I. K. dan N. W. (2010). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata. Bali: Udayana University Press.
Widjaja., A. W. (2003). Otonomi Desa. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
