Implementasi sistem katalogisasi digital dalam meningkatkan efisiensi layanan perpustakaan sekolah
DOI:
https://doi.org/10.56630/jme.v11i1.1448Kata Kunci:
katalog, perpustakaan, digitalisasi, OPACAbstrak
Dari pengertian bahwa OPAC adalah katalog yang disimpan di PC (ter digitalisasi), sehingga dapat diakses secara online dan digunakan untuk mencari informasi tentang koleksi di perpustakaan. Agar pengguna dapat dengan mudah dan cepat mencari berbagai macam koleksi buku di perpustakaan. Dalam melakukan penelitian ini saya menggunakan metode Library research (Studi Pustaka) dalam mencari data dan sumber sumber yang terkait dengan digitalisasi katalog. Tujuan dan Fungsi OPAC Ada beberapa yang menjadi tujuan diciptakannya OPAC, antara lain ialah :Pengguna dapat langsung mengakses database perpustakaan. Mengurangi biaya dan waktu yang dihabiskan pengguna untuk mencari informasi.Kurangi beban kerja manajemen basis data untuk meningkatkan efisiensi kerja. Mempercepat pencarian informasi. Mampu memenuhi kebutuhan informasi masyarakat secara komprehensif. Di zaman digital, perpustakaan merupakan wadah yang wajib mengikuti perkembangan teknologi. Karena perpustakaan merupakan tempat dimana orang-orang mencukupi keperluan informasinya. Untuk memenuhi keperluan nformasi perpustakaan dalam jangka pendek, perpustakaan harus memiliki katalog. Oleh karena itu, alat era digitalisasi saat ini, perpustakaan harus menyediakan OPAC. OPAC ialah katalog komputer yang bisa digunakan secara daring serta dapat diperuntukkan melacak informasi koleksi perpustakaan dan informasi perpustakaan lainnya
Referensi
Adzhana, H. A., Rukmana, E. N., & Rohman, A. S. (2022). Pengolahan Bahan Pustaka pada Perpustakaan Irreplaceable Books. ABDI PUSTAKA: Jurnal Perpustakaan Dan Kearsipan, 2(1), 13–22. https://doi.org/10.24821/jap.v2i1.6355
Azzahra, D., & Ramadhani, S. (2020). Pengembangan aplikasi online public access catalog (opac) perpustakaan berbasis web pada stai auliaurrasyiddin tembilahan. Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis, 2(2), 152–160. https://doi.org/10.47233/jteksis.v2i2.127
Cintia, N. I., Kristin, F., & Anugraheni, I. (2018). Penerapan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa. Perspektif Ilmu Pendidikan, 32(1), 67–75. https://doi.org/10.21009/pip.321.8
Damayanti, D., Yusuf, M., Mustami, H. M. K., Mania, S., & Hafid, E. (2023). Implementation of E-Learning Holistic Education in First Middle School (pp. 1–11). https://doi.org/10.4018/978-1-6684-7366-5.ch032
Fikri, K. (2021). Konsep Pembaharuan Sistem Katalog Perpustakaan (Studi Kasus: Perpustakaan Universitas Di D.I Yogyakarta). Jurnal Nasional Teknologi Dan Sistem Informasi, 6(3), 116–128. https://doi.org/10.25077/teknosi.v6i3.2020.116-128
Nugroho, A. A., & Isnainy, N. A. (2022). Penggunaan Aplikasi OPAC untuk Meningkatkan Kualitas Manajemen Pelayanan Perpustakaan. JoIEM (Journal of Islamic Education Management), 1(1), 33–53. https://doi.org/10.30762/joiem.v1i1.92
Prayoga, W. D., Bakri, M., & Rahmanto, Y. (2020). Aplikasi Perpustakaan Berbasis OPAC (Online Public Access Catalog) di SMK N 1 Talangpadang. Jurnal Informatika Dan Rekayasa Perangkat Lunak, 1(2), 183–191. https://doi.org/10.33365/jatika.v1i2.552
Putri, A., Rukmana, E. N., & Rohman, A. S. (2022). Implementasi senayan library management system (slims) dalam proses katalogisasi di SMK Negeri 3 Bandung. Pustaka Karya : Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 10(1), 1. https://doi.org/10.18592/pk.v10i1.5901
Septrina, W., & Manita, R. J. (2022). Analisis pemanfaatan online public access catalog (opac) sebagai alat temu balik informasi bagi pemustaka di perpustakaan umum kota bukittinggi. JIPIS : Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi Islam, 1(2), 58. https://doi.org/10.31958/jipis.v1i2.6853
Sudradjat, R. (2020). Pemanfaatan aplikasi otomasi perpustakaan inlislite pada perpustakaan umum provinsi dan kabupaten / kota di provinsi jambi. Jurnal Khazanah Intelektual, 3(2), 489–504. https://doi.org/10.37250/newkiki.v3i2.50
Sumadji, S. (2015). Pengaruh metode pembelajaran terhadap hasil belajar mahasiswa. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 5(2), 653. https://doi.org/10.21067/jip.v5i2.799
Syahrizal, H., & Jailani, M. S. (2023). Jenis-Jenis Penelitian Dalam Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jurnal QOSIM Jurnal Pendidikan Sosial & Humaniora, 1(1), 13–23. https://doi.org/10.61104/jq.v1i1.49
Syarifudin, A. S. (2020). Impelementasi pembelajaran daring untuk meningkatkan mutu pendidikan sebagai dampak diterapkannya social distancing. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Metalingua, 5(1), 31–34. https://doi.org/10.21107/metalingua.v5i1.7072
Tuflasa, B. E., & Tambotoh, J. J. C. (2022). Evaluasi layanan sistem informasi perpustakaan menggunakan metode pieces. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi (JUKANTI), 5(2), 240–251. https://doi.org/10.37792/jukanti.v5i2.751
Wibawanto, A. (2018). Penggunaan Internet dalam Perpustakaan. Pustakaloka, 10(2), 191. https://doi.org/10.21154/pustakaloka.v10i2.1472
Yunda, N. R., Sukaesih, S., & Prahatmaja, N. (2022). Pengelolaan arsip dinamis dalam menunjang tertib administrasi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandung. Nautical : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 1(7), 638–648. https://doi.org/10.55904/nautical.v1i7.427
Yusufhin, F. (2017). Katalogisasi di Era Digital. Pustabiblia: Journal of Library and Information Science, 1(1), 49. https://doi.org/10.18326/pustabiblia.v1i1.49-60





