Examination Technique of KHV in C. rubrofuscus by PCR Method at BKIPM Surabaya I, East Java.

Authors

  • Andini Nur Setyawati Universitas Airlangga
  • Aprista Widhiya Rahmawati Universitas Airlangga
  • Rizqi Fitria Firdausi Universitas Airlangga
  • Laras Mariska Dewi Universitas Airlangga
  • Shafira Dwi Akmalia Universitas Airlangga
  • Pratiwi Dwi Rahmawati Universitas Airlangga
  • Arif Habib Fasya Universitas Airlangga

DOI:

https://doi.org/10.56630/jago.v4i3.666

Abstract

Perkembangan produksi ikan koi mengalami peningkatan sehingga memacu pembudidaya ikan koi untuk mengembangkan usaha budidayanya. Salah satu masalah yang dapat mengganggu proses budidaya ikan koi adalah penyakit virus. Golongan virus yang sering menginfeksi ikan koi (Cyprinus rubrofucus) yaitu Koi Herpes Virus (KHV) yang menyebabkan kerugian cukup besar. Oleh karena itu diperlukan pemeriksaan KHV pada ikan koi untuk mencegah persebaran KHV. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, Dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Surabaya I, Jawa Timur pada tanggal 26 Juni sampai 25 Agustus 2023. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk mengetahui prosedur pemeriksaan KHV dan hasil pemeriksaan KHV selama proses pemeriksaan di BKIPM Surabaya I. Metode kerja yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pengambilan data dengan data primer dan data sekunder. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, partisipasi aktif dan studi pustaka. Pemeriksaan KHV di BKIPM Surabaya I menggunakan metode PCR konvensional yang terdiri dari tahap ekstraksi DNA, amplifikasi DNA, elektroforesis, dan visualisasi hasil. Berdasarkan hasil pemeriksaan selama penelitian ditemukan 2 sampel positif KHV pada ikan koi (Cyprinus rubrofuscus) dari 48 sampel yang diperiksa.

Author Biographies

Andini Nur Setyawati, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Aprista Widhiya Rahmawati, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Rizqi Fitria Firdausi, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Laras Mariska Dewi, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Shafira Dwi Akmalia, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Pratiwi Dwi Rahmawati, Universitas Airlangga

Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

Arif Habib Fasya, Universitas Airlangga

Dosen Program Studi Akuakultur, Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam Universitas Airlangga

References

Aprianto, S. dan Prasetio, E. 2020. Identifikasi dan Prevalensi Virus KHV (Koi Herves Virus) Pada Ikan Mas (Cyprinus carpio) dengan Menggunakan Metode PCR (Polymerase Chain Reaction). Jurnal Borneo Akuatika, 2(1): 48-60. https://doi.org/10.35800/jplt.6.2.2018.21521

Kurniaji, A., Renitasari, D. P., Yunarty, Y. dan Anton, A. 2022. Gejala Klinis dan Perubahan Tingkah Laku Ikan Mas (Cyprinus carpio) yang Terinfeksi Koi Herpesvirus (KHV). Jurnal Salamata, 3(1): 13-19. http://dx.doi.org/10.15578/salamata.v3i1.11258

Mayagi, J., Kotta, R., Kurniawati, K. dan Septian, I. G. N. 2023. Studi Identifikasi Virus KHV (Koi Herpes Virus) Pada Ikan Koi (Cyprinus carpio). Al-Aqlu: Jurnal Matematika, Teknik Dan Sains, 1(2): 91-98. https://doi.org/10.59896/aqlu.v1i2.24

Setyorini, N., Khusnah, A., Widajatiningrum, L. dan Bangil, M. T. L. P. B. 2008. Kelangsungan Hidup Ikan Koi (Cyprinus carpio Koi) Yang Terinfeksi Khv (Koi Herpesvirus). Berkala Ilmiah Perikanan, 3(1): 57-65.

McCleary, S., Ruane, N. M., Cheslett, D., Hickey, C., Rodger, H. D., Geoghegan, F. and Henshilwood, K. 2011. Detection of Koi Herpesvirus (KHV) in Koi Carp (Cyprinus carpio L.) Imported into Ireland. Fish Pathol., 31(3): 124-128. http://hdl.handle.net/10793/952

Published

2024-07-03