Bentuk Motivasi Dalam Meningkatkan Kepuasan Bekerja Bagi Pegawai
DOI:
https://doi.org/10.56630/jti.v6i2.729Kata Kunci:
Pegawai Kantor Kecamatan Galang; Kepuasan Kerja dan MotivasiAbstrak
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk motivasi dalam meningkatkan kepuasan bekerja bagi pegawai di Kantor Camat Galang Kabupaten Tolitoli. Tipe penelitian ini adalah dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa pengamatan (observasi), wawancara dan dokumentasi. Penentuan informan ditentukan secara perposive sampling jumlah informan yaitu sebanyak 7 orang. Dalam penelitian ini menggunakan teori motivasi kerja dari Abraham Maslow. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kubutuhan individu akan motivasi dalam meningkatkan kepuasan kerja sebagai pegawai dari tingkat yang terendah hingga ketingkat tertinggi yang di butuhkan itu adalah pertama kebutuhan Physiological Needs (fisiologis atau kebutuhan dasar) yang terpenuhi pada indicator ini adalah dengan cara pemberian tunjangan lauk pauk dan tunjangan kinerja bagi ASN, dan tunjangan fungsional bagi Non ASN, kedua Safety Needs (kebutuhan akan rasa aman) kebutuhan ini hampir tidak terpenuhi, seperti pada keamanan dalam kantor dimana kondisi gedung yang sudah tua sehingga menimbulkan rasa takut dan kestabilan tidak terjaga berakibat tidak nyamanan dalam bekerja, ketiga Social/Affiliation Needs (kebutuhan untuk bersosialisasi) hal ini terpenuhi ditandai dengan tingginya rasa persaudaraan yang ada, saling mendukung, dan saling membantu ketika ada masalah yang terjadi khususnya dilingkungan kerja, keempat Esteem Needs (kebutuhan penghargaan) pada indikator ini pegawai mendapatkan sikap saling meaghargai pekerjaan masing-masing, bagi pegawai yang berprestasi hal ini biasanya diberikan pada saat perayaan hari-hari besar dengan jangka waktu sekali dalam setahun sebagai bentuk apresiasi, kelima Self-actualization Needs (kebutuhan aktualisasi diri) dalam hal ini ada beberapa kondisi tertentu yang membuat pegawai merasa tidak bisa menjadi diri sendiri karena adanya perubahan-perubahan regulasi yang terjadi secara signifikan, sehingga membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri.
Referensi
Gunawan Kefin. Motivasi Kerja Menurut Abraham Maslow. Terhadap Kinerja Pegawai. Jurnal Manajemen Vol. 2 No. 2 Januari 2017.
Hasibuan, M. S.P, (2007), Organisasi & Motivasi Dasar Peningkatan Produktivitas, Cetakan Kelima, Jakarta: Bumi Aksara.
Koyong, Albert. 2011. “Pengaruh Motivasi, Lingkungan Kerja Dan Fasilitas Terhadap Kinerja Karyawan . Studi Kasus PT. Radio Suara Singgalang Mahimbau Padang.” Jurnal Jurusan Manajemen Tamansiswa Padang.
Slamet, Achmad. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia. Universitas Negeri Semarang Press. Semarang.
Thoha Mifta. 2012. Perilaku Organisasi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta. PT. RajaGrafindo Persada.